Anakku yang mau berangkat sekolah |
Karena saat masih balita aku sering ikut ibuku latihan olahraga bersama teman-temnnya, secara alami jadi suka olahraga juga. Seiring sejalannya waktu saat mahasiswa aku bergabung secara serius di Olahraga dayung yang sudah membawaku ke PON sebuah even olahraga nasional di Indonesia. Walau saat itu aku tidak bisa memperoleh kemenangan, toh aku sudah mendapatkan sebuah pengalaman berharga.
Hingga suatu hari aku jatuh dari motor dan tidak mengalami cedera yang berarti, selain sedikit lecet. Tapi ... ternyata setelah kejadian itu aku merasakam kaki kananku sering terasa nyeri bila berjalan agak jauh. Dua tahun setelah kecelakaan itu kaki dan pinngang belakangku semakin sering merasakan nyeri. Oleh dokter aku di vonis terkena HNP (Syaraf terjepit) dan harus dioperasi, Untung saja kakiku tidak sampai mengalami kelumpuhan. Namun pasca operasi aku sudah tidak bisa bebas melakukan gerakan-gerakan olahraga yang dulu sering aku lakukan. Jangankan berlari, untuk jalan kaki agak jauh saja rasa nyeri akan menyerang kakiku dan bila aku paksakan rasa nyeri itu akan menjalar hingga ke tangan dan kepalaku. Sejak itu aku jadi kurang bersemangat melakukan aktivitas olahraga. Apalagi saat aku sudah menikah dan melahirkan seorang bayi, aktivitas olahraga pun semakin menjauh dari keseharianku. Akhirnya badanku terlihat makin lebarrrr. Diperparah lagi aku mempunyai hobi memasak, badanku jadi makin lebar saja karena banyak mengkonsumsi lemak dan gula yang ada dalam masakanku. Saat itu aku galau dengan keadaan tubuhku, aku merasa tidak nyaman dan tidak percaya diri dengan bodyku. Aku merasa kangen dengan bodyku yang dulu.
Hingga aku pun berpikir untuk mengganti motorku dengan sepeda. Akhirnya aku pun membeli sebuah sepeda setengah pakai. Sejak itu aku pun mengurangi penggunaan motor. Sebulan pertama memang terasa sangat berat, namun karena tekatku sudah bulat aku pun tidak pantang menyerah. Bulan demi bulan berlalu, aku pun merasa nyaman dengan kebiasaan bersepedaku. Selain merasa lebih bugar, badanku terasa lebih kencang dan ramping, aku mulai percaya diri lagi dengan bentuk badanku.
Kebiasaanku bersepeda ini ternyata bisa menginspirasi orang-orang di sekitarku juga lho. Anakku sendiri walaupun sudah menginjak bangku SMA tidak malu untuk bersepeda saat berangkat ke sekolah. Kebetulan anakku sejak kecil tidak pernah kurus, kata dokter karena hormon pertumbuhannya di atas normal. Tapi sejak dia getol bersepeda berat badannya bisa turun 10 kg dalam kurun waktu setahun. Merasakan dampak positif yang dia rasakan, anakku pun semakin semangat bersepeda. Saat hari libur pun dia juga sering bersepeda bareng teman-teman sekolahnya.
Selain anakku, suamiku pun yang dulu paling malas bersepeda ikut terbawa arus. Mungkin karena melihat anak dan istrinya pada getol dengan sepedanya ya. Melihat keluargaku begitu enjoy bersepeda, beberapa tetanggaku pun juga terbawa arus dengan kebiasaanku bersepeda. Saat hari libur kadang ibu-ibu kelompok senam di kampungku melakukan sepeda bersama keliling kota. Andai semakin banyak orang yang ikut mengikuti jejak bersepedaku ini, pasti akan semakin banyak yang merasakan badannya lebih bugar dan terhindar dari momok kegemukan. Dan udara di bumi ini pasti akan lebih segar karena polusi udaranya akan makin berkurang. Ahamdulillah ternyata salah satu gaya hidup sehat yang aku lakukan bisa mempengaruhi orang-orang di sekitarku :)
tag : Nutrifood #HealthAgent
No comments:
Post a Comment